Jika mencintai Para Wali Allah SWT itu termasuk didalam Ibadah yang Agung, maka sebaliknya, membenci dan memusuhi Para Wali Allah SWT merupakan perbuatan dosa besar. Didalam sebuah hadits yang shahih yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, Beliau Shallallahu āalaihi wa sallam bersabda meriwayatkan dari
Kedua, beliau memohon kepada Allah agar beliau diberi kekuasaan yang tidak layak untuk dimiliki siapapun setelah beliau. Al-Hafidz Ibnu Katsir lebih menguatkan pendapat kedua. Ibnu Katsir mengatakan, Yang benar, Sulaiman memohon kepada Allah kerajaan yang tidak boleh dimiliki oleh manusia siapapun setelah beliau. (Tasir Ibnu Katsir, 7/70).
Artinya, āMahasuci Allah yang tidak menjadikan tanda bagi para wali-Nya selain tanda yang menunjukkan ada-Nya. Mahasuci Allah yang tidak āmempertemukanā kepada para wali selain orang yang dikehendaki sampai kepada-Nya.ā Adapun tugas kita di dunia ini memang bukan untuk melakukan sensus mana orang yang dapat disebut sebagai wali atau bukan.
Apabila doa itu diijabah Allah, maka kita akan mendapatkan kebaikan di dunia dan akhirat. Abul Qasim Abu Abdur Rahman (tabiāin, cucu Abu Bakr as Siddiq) mengatakan: "Barangsiapa yang dianugerahi hati yang selalu bersyukur, lisan yang selalu berdzikir, dan tubuh yang sabar, maka sesungguhnya dia telah dianugerahi kebaikan di dunia dan kebaikan
Artinya: āSemoga Allah yang maha suci dan tinggi meridhoi para sahabat dari pemimpin kami (Rasulullah).ā Dalam melakukan urutan bacaan doa tahlil, bisa juga melalui buku panduan. Salah satu buku panduan dalam membaca surat Yasin dan Tahlil adalah Edisi Super Lengkap Surat Yaasin & Tahlil Huruf Arab Hitam .
Tahukah kamu, ada sebuah doa yang kerap diamalkan dari para Wali Allah ini, termasuk juga 9 Wali di tanah Jawa, diriwayatkan sangat rutin sekali mengamalkan doa ini. Namun, para Wali Allah mengamalkan doa ini cuma agar bisa mendekatkan diri kepada-Nya sehingga banyak berkah yang mengelilingi hidup mereka.
Pemimpin mereka adalah para nabi dan rasul 'alaihimus salam. Allah berfirman. "Artinya : Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. (Yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertaqwa" [Yunus : 62-63] Hal tersebut pernah dilakukan oleh Anak-anak Nabi Yakub AS :
Ft670.
doa para wali allah